Kewajiban perusahaan asuransi mempunyai modal minimum Rp40 miliar tahun ini dan 70 miliar
teryata sudah diantisipasi oleh perusahaan asuransi. Mereka sudah menggenjot permodalannya sejak
tahun lalu. Peningkatan ekuitas atau permodalan bukan hanya terjadi pada kelompok modal terkecil,
yakni modal sendiri kurang dari Rp50 miliar tapi juga diatasnya. Data Lembaga Riset Media Asuransi
(LRMA) menunjukan ada 7 perusahaan asuransi jiwa yang berhasil meningkatkan modal sendiri atau
'naik kelas' ke kelompok modal di atasnya dalam penyusunan rangking pada tahun 2008.
Tercatat ada empat perusahaan yang pada 2006 masih memiliki modal sendiri Rp50 miliar sampai
Rp100 miliar, kini telah masuk kelompok perusahaan asuransi jiwa dengan modal sendiri Rp100 miliar
sampai Rp 250 miliar, yakni Mega Life, Bakrie Jiwa, Adisarana Wanaartha, dan Sequis Financial.
Sedangkan dari kelompok dengan modal sendiri Rp100 miliarRp250 miliar yang naik kelas ke
kelompok modal sendiri Rp250 miliar ke atas, tercatat dua perusahaan yakni Sinarmas dan Allianz
Life.
Adapun Winterthur merupakan satusatunya perusahaan asuransi jiwa kelompok modal sendiri
kurang dari Rp 50 miliar yang naik kelas ke kelompok Rp50 miliarRp100 miliar.
Sementara asuransi umum mencatat 10 perusahaan yang naik kelas ke kelompok modal lebih tinggi.
Dua berasal dari kelompok modal sendiri Rp100 miliarRp250 miliar naik kelas ke kelompok modal
sendiri Rp250 miliar ke atas, yakni Adira Insurance dan Tokyo Marine.
Empat perusahaan dari kelompok modal sendiri Rp50 miliar sampai Rp100 miliar masuk kelompok
modal sendiri Rp100 miliar250 miliar, yakni Jaya Proteksi, Reliance Indonesia, Sompo Japan
Insurance Indonesia, dan Bumiputeramuda 1967.
Dari kelompok Rp50 miliar juga ada empat perusahaan yang meningkatkan ekuitasnya sehingga masuk kelompok modal sendiri Rp50 miliarRp100 miliar, yakni Purna Artanugraha, Bringin Sejahtera Arta Makmur, Bosowa Periskop, dan LIG Insurance Indonesia.
"Memang ada beberapa cara yang dapat ditempuh untuk mendongkrak ekuitas, salah satunya adalah
dengan menahan laba," kata Pimpinan LMRA Mucharor Djalil.
Sementara itu dalam ajang Insurance Award 2008, dari perusahaan asuransi yang mendapat
penghargaan itu, ada tiga perusahaan yang mencatatkan prestasi bagus selama dua tahun berturut
turut. Mereka adalah Asuransi Sinar Mas, Asuransi Mega Life dan Asuransi Jaya Proteksi. Sinarmas
yang pada tahun 2008 ini menjadi Asuransi Terbaik I untuk kelompok modal sendiri Rp250 miliar ke
atas, pada 2007 lalu adalah Perusahaan Asuransi Terbaik I untuk kelompok modal sendiri Rp100
miliarRp250 miliar.
Sementara itu Mega Life tahun ini merupakan perusahaan Asuransi Terbaik I untuk kelompok modal
sendiri Rp100 miliarRp250 miliar dan pada 2006 lalu merupakan perusahaan Asuransi Terbaik I untuk
kelompok modal sendiri Rp50 miliarRp100 miliar. Sedangkan asuransi umum, prestasi serupa
dibukukan PT Asuransi Jaya Proteksi.
Perusahaan ini pada 2008 berhasil menjadi perusahaan Asuransi Terbaik I untuk kelompok modal
sendiri Rp100 miliarRp250 miliar, melanjutkan prestasinya pada 2007 sebagai perusahaan Asuransi
Terbaik I untuk kelompok modal sendiri Rp50 miliarRp100 miliar.
www.bankdki.co.id
0 komentar:
Post a Comment
Berkomentarlah yang baik dan bermanfaat bagi semua orang, jika kamu mau menempatkan link url pastikan berikan informasi yang bermanfaat pula